Tingkatkan Keselamatan di Jalan Raya dengan Teknologi Manajemen Armada

Keselamatan di jalan raya adalah upaya yang dilakukan untuk mengurangi risiko kecelakaan dan cedera di jalan raya. Upaya ini meliputi pemahaman tentang aturan lalu lintas, kesadaran terhadap kondisi kendaraan, serta keterampilan dalam berkendara. 

Upaya ini tidak hanya menjadi tanggung jawab individu pengendara karena menyangkut keselamatan banyak orang di jalan raya. Sebagai pemilik atau pengelola bisnis yang melibatkan armada kendaraan, peran Anda juga sangat menentukan keselamatan operasional bisnis Anda. 

Kali ini kita akan membahas lebih jauh mengenai keselamatan di jalan raya, mulai dari penyebab kecelakaan, hingga bagaimana teknologi dapat membantu Anda. Simak selengkapnya! 

Faktor Umum Penyebab Kecelakaan 

Secara umum, kecelakaan di jalan raya disebabkan oleh tiga faktor yaitu manusia, kendaraan, dan lingkungan. 

Faktor Manusia

Faktor manusia adalah faktor yang paling sering berkontribusi dalam kecelakaan di jalan raya. Mulai dari pengendara mobil atau motor yang sering mengebut, mabuk, mengantuk, hingga merokok dan menggunakan ponsel saat mengemudi. 

Sebagai pemilik bisnis, perilaku berkendara yang berisiko ini sering kali luput dari perhatian Anda karena tidak adanya pemantauan langsung di kabin. Perilaku ini baru diketahui ketika kecelakaan sudah terjadi dan setelah diselidiki, ternyata penyebabnya adalah hal-hal di atas. 

Faktor Kendaraan

Penyebab kecelakaan selanjutnya adalah faktor kendaraan, tepatnya kondisi serta kelaikan kendaraan itu sendiri. Jika kendaraan Anda tidak dirawat secara berkala, risiko untuk bermasalah di jalan raya dan menyebabkan kecelakaan akan semakin besar.  

Mulai dari faktor-faktor yang tampak seperti ban gundul dan lampu tidak menyala, hingga kerusakan lainnya yang benar-benar harus diperiksa. Kendala lain yang juga sering menyebabkan kecelakaan tunggal maupun tabrakan adalah rem blong. 

Faktor Lingkungan 

Faktor penyebab kecelakaan yang terakhir adalah faktor lingkungan. Meskipun faktor ini di luar kendali manusia, bagaimana menghadapinya juga seringkali menjadi kontribusi tambahan dalam menyebabkan kecelakaan. 

Beberapa situasi yang umum terjadi adalah cuaca buruk yang menyebabkan jalan licin, banjir, jalan rusak, serta kurangnya penerangan. Dalam situasi tersebut, kehati-hatian dan keterampilan mengemudi Anda akan sangat menentukan keselamatan perjalanan. 

Baca Juga: Microsleep saat Berkendara: Penyebab, Dampak, dan Cara Mencegahnya

Cara Meningkatkan Keselamatan di Jalan Raya

Keselamatan di jalan raya menjadi tanggung jawab setiap pengguna jalan, baik ketika Anda mengemudi kendaraan pribadi maupun perusahaan. Sebagai pemilik bisnis/perusahaan pun sikap proaktif dalam menjaga keselamatan berkendara sangat dibutuhkan. 

Bagi Pengendara

Sebagai pengemudi, beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan keselamatan dalam berkendara adalah: 

1. Selalu kenakan sabuk pengaman atau helm saat berkendara.

2. Patuhi batas kecepatan ketika berkendara di jalan tertentu seperti jalan tol.

3. Jaga jarak aman dengan kendaraan lain untuk meminimalisasi potensi tabrakan. 

4. Menghindari microsleep saat berkendara dengan segera beristirahat jika merasa lelah dan mengantuk. 

5. Menepi dan berhenti jika harus menerima panggilan. 

Bagi Perusahaan

Bagi armada operasional bisnis, regulasi dan kebijakan perusahaan terhadap cara berkendara serta perawatan kendaraan akan sangat memengaruhi keselamatan. Berikut adalah hal-hal yang bisa Anda lakukan sebagai pengelola bisnis untuk mendukung keselamatan berkendara. 

1. Terapkan pelatihan keselamatan berkendara untuk seluruh pengemudi. 

2. Lakukan inspeksi dan perawatan kendaraan secara berkala untuk memastikan kendaraan selalu dalam kondisi terbaik. 

3. Gunakan Fleet Management System untuk mengelola armada sekaligus meningkatkan keselamatan dan keamanan. 

4. Bangun budaya keselamatan dalam setiap SOP dan juga briefing harian agar staf selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan. 

5. Mengatur waktu kerja yang aman agar tidak ada staf yang kelelahan akibat jam kerja yang panjang dan kurang istirahat. 

Peran Teknologi dalam Meningkatkan Keselamatan

Selain dengan pengawasan oleh manusia, pemanfaat teknologi juga akan sangat membantu untuk meningkatkan keselamatan. Beberapa teknologi manajemen armada yang bisa Anda gunakan antara lain:  

1. GPS Tracker

Penggunaan GPS Tracker akan mempermudah Anda dalam melacak secara real-time proses pengiriman atau pergerakan armada. Selain itu, GPS tracker biasanya juga dilengkapi telematika lengkap yang dapat memberikan informasi termasuk perilaku mengemudi agresif. 

Anda akan mengetahui jika pengemudi mengebut, sering rem mendadak, menikung tajam, dan sebagainya. Dalam sistem yang terintegrasi seperti yang ditawarkan Cartrack, Anda juga mungkin menerima pemberitahuan untuk kejadian tersebut dan menegur pengemudi. 

2. AI Camera & Dashcam

Teknologi Artificial Intelligence (AI) pada kamera armada dapat membantu Anda untuk mendeteksi dan memberi peringatan langsung jika ada perilaku berkendara berisiko. Misalnya ketika pengendara mobil mengantuk, merokok, atau menggunakan ponsel saat berkendara. 

Selain itu, penggunaan dashcam juga dapat menjadi bukti visual jika ada kecelakaan dan perselisihan di jalan raya. Rekaman dari kamera dasbor juga bisa Anda jadikan bahan studi kasus untuk melatih pengemudi dalam menghadapi situasi tertentu. 

3. Fleet Management System (FMS) Terintegrasi

Fleet Management System yang terintegrasi tidak hanya mempermudah Anda dalam memonitor kendaraan tetapi juga menyediakan laporan menyeluruh. Dengan laporan ini Anda bisa melakukan evaluasi dan membuat kebijakan mengenai efisiensi operasional. 

Selain itu, akan ada fitur-fitur bermanfaat lainnya seperti otomatisasi penjadwalan perawatan berkala. Fitur Maintenance dari Cartrack misalnya, memungkinkan Anda untuk mendapatkan pemberitahuan untuk pemeliharaan maupun pengurusan regulasi seperti uji kir. 

Baca Juga: KIR mobil: Pengertian, Persyaratan dan Biayanya 2025

FAQ tentang Keselamatan di Jalan Raya

1. Apa saja keselamatan di jalan raya?

Keselamatan di jalan raya meliputi pemahaman tentang aturan lalu lintas, kesadaran terhadap kondisi kendaraan, serta keterampilan dalam berkendara. Semua pengguna jalan raya bertanggung jawab untuk sama-sama menjaga keselamatan dan meminimalisasi risiko kecelakaan. 

2. Bagaimana cara kita menjaga keselamatan di jalan raya?

Anda bisa mulai dengan mengenakan sabuk pengaman atau helm, mematuhi batas kecepatan, menjaga jarak aman dengan kendaraan lain, istirahat jika mengantuk, dan tidak menggunakan ponsel saat berkendara. 

Selain itu, Anda juga perlu untuk mengecek kondisi kendaraan secara berkala dan memastikan bahwa kendaraan laik jalan. Bagi kendaraan operasional bisnis, regulasi seperti uji kir dan menghindari ODOL (overdimension dan overload) juga harus dipatuhi. 

3. Apa yang perlu diperhatikan oleh seorang pengendara saat berada di jalan raya?

Kondisi fisik dan mental sebelum berkendara (tidak mengantuk atau dalam pengaruh obat), kondisi kendaraan yang digunakan, rambu-rambu dan penanda jalan, kondisi cuaca dan jalan, serta perilaku pengguna jalan lain. 

4. Apa saja penyebab terjadinya kecelakaan di jalan raya?

Faktor manusia (mengantuk, mengebut, dan menggunakan ponsel), faktor kendaraan (ban gundul, lampu rusak, dan rem blog), serta faktor lingkungan (hujan badai, banjir, dan jalan rusak). 

Keselamatan di jalan raya adalah upaya meminimalisasi risiko kecelakaan yang menjadi tanggung jawab semua pihak pengguna jalan untuk menjaga keselamatan bersama. Bagi pemilik bisnis, hal ini juga perlu menjadi perhatian Anda karena keselamatan operasional akan sangat memengaruhi pendapatan dan reputasi perusahaan. 

Cartrack menawarkan manajemen armada terintegrasi yang mendukung keselamatan berkendara mulai dari telematika lengkap, kamera armada, hingga fitur penjadwalan perbaikan otomatis. Lengkapi data Anda dalam formulir berikut dan staf kami akan menghubungi Anda untuk memberikan penawaran sesuai kebutuhan.