- Solutions
- The Company
- About usCartrack offers smart fleet solutions guaranteed to optimise your fleet and workforce, no matter how big or small your business.
- Investor RelationsCartrack has a history of strong cash flow generation and cash conversion, low financial leverage and strong dividends.
- CareersCareers portal. View all the current Cartrack career openings and opportunities available.
- Resources
- Contact Us
- Bahasa
- Login
Apa Itu Dashcam: Solusi Kamera untuk Keamanan & Pengawasan Kendaraan

---- 14/05/2025 ---
Bayangkan jika kecelakaan kecil terjadi di jalan raya dan Anda dituduh menabrak mobil di depan Anda, apa yang Anda lakukan?
Kejadian tersebut mungkin berlangsung begitu cepat dan Anda tidak begitu mengingat detail kejadiannya, tetapi Anda yakin bahwa Anda tidak bersalah. Masalahnya, Anda tidak memiliki bukti apa-apa, sementara pihak yang menuduh sangat yakin untuk menuntut Anda.
Masalah ini mungkin akan dapat segera selesai jika sejak awal Anda telah memasang dashcam. Mari cari tahu lebih lanjut tentang kamera dasbor dan bagaimana perangkat ini dapat membantu Anda dalam perselisihan di jalan raya.
Apa Itu Dashcam?
Dashboard camera atau yang sering disingkat menjadi dashcam adalah kamera yang biasanya terletak di bagian dashboard kendaraan. Kamera ini berguna untuk tambahan alat keamanan yang bisa merekam situasi di sekitar kendaraan selama perjalanan maupun saat parkir.
Rekaman yang tersimpan pada perangkat ini dapat membuktikan siapa yang bersalah dalam kecelakaan atau pelanggaran lalu lintas. Jika kendaraan Anda rusak akibat kecelakaan yang disebabkan oleh orang lain, maka Anda memiliki bukti untuk klaim asuransi.
Lantas, bagaimana cara kerja dashcam?
Dashcam bekerja secara otomatis, sehingga Anda tidak perlu menekan tombol apapun untuk mulai merekam video. Kamera yang mengarah ke kaca depan atau belakang mobil ini akan langsung aktif ketika kendaraan dinyalakan karena sumber energinya berasal dari aki.
Rekaman yang tertangkap akan disimpan di kartu memori (SD Card) atau langsung ke penyimpanan Cloud. Pada beberapa jenis dashcam, ada fitur loop recording yang memungkinkan perangkat secara otomatis menimpa rekaman lama jika memori penuh.
Langkah-langkah memasang dan menggunakan dashcam adalah:
-
Pasang di posisi yang tepat, yaitu mengarah ke kaca depan bagian atas mobil.
-
Hubungkan ke power source.
-
Nyalakan mesin mobil, perangkat otomatis menyala jika langsung terhubung pada aki.
-
Pastikan kartu memori terpasang dengan benar.
-
Lakukan pengaturan sesuai kebutuhan, misalnya mengaktifkan fitur tertentu.
Baca Juga: Dashcam Mobil Pribadi dan Armada Terbaik 2025
Jenis-Jenis Dashcam berdasarkan Fitur Unggulan
Kamera dasbor yang ada di pasaran saat ini biasanya sudah dilengkapi berbagai fitur tambahan lain yang membuatnya lebih dari sekedar kamera dasbor. Beberapa jenis dashcam yang mungkin Anda temui di pasaran antara lain:
1. Dashcam Single Channel
Kamera dasbor yang hanya dapat merekam bagian depan kendaraan disebut sebagai perangkat single channel. Jenis ini sudah cukup fungsional untuk penggunaan pada kendaraan pribadi karena hanya perlu merekam kondisi jalan raya selama perjalanan.
2. Dashcam Dual Channel
Biasanya digunakan oleh armada operasional, perangkat ini dapat merekam dua arah yaitu arah jalan raya dan juga kabin tempat pengemudi. Selain untuk merekam perjalanan, kamera kendaraan jenis ini juga berfungsi untuk memantau aktivitas pengemudi selama berkendara.
3. Dashcam dengan koneksi Cloud atau Wi-Fi
Jenis berikutnya adalah dashcam yang terhubung langsung pada konektivitas Cloud atau Wi-Fi. Perangkat ini merupakan versi lebih canggih dari jenis biasa yang menggunakan SD Card dan jaringan seluler untuk konektivitasnya.
4. Dashcam dengan GPS dan G-Sensor
Saat ini, banyak dashcam sudah dilengkapi dengan sensor gerak atau sensor benturan (G-sensor). Hal ini memungkinkan rekaman langsung terkunci dan tidak terhapus ketika ada getaran mendadak seperti tabrakan.
5. Dashcam GPS
Beberapa dashcam jenis terbaru tidak hanya memungkinkan konektivitas dengan Wi-Fi dan Cloud, tetapi juga dilengkapi dengan pelacak GPS. Hal ini memungkinkan Anda untuk merekam perjalanan sekaligus melacak lokasi kendaraan.
6. AI-Powered Dashcam
Teknologi Artificial Intelligence (AI) juga sudah diterapkan pada kamera ini, salah satunya adalah AI Vision dari Cartrack. Jika ada potensi tabrakan di depan atau perilaku berisiko seperti menggunakan ponsel, AI akan mendeteksinya dan memberikan peringatan langsung.
7. Dashcam 360°
Kamera ini dapat merekam 360° yang memungkinkan Anda untuk memantau kendaraan dari depan, samping, dan bahkan belakang. Biasanya perangkat ini digunakan untuk mobil mewah atau kendaraan operasional khusus yang membutuhkan pengawasan menyeluruh.
8. Fleet Dashcam
Kamera dasbor untuk kendaraan operasional bisnis ini memiliki teknologi yang terhubung dengan Fleet Management System. Teknologi ini memungkinkan fleet dashcam untuk dipantau secara langsung (live-view).
Cara Merawat Dashcam
Setelah mengetahui cara menggunakan dashcam dan juga jenis-jenis yang tersedia, sekarang masuk pada bagaimana Anda harus merawatnya. Berikut adalah hal-hal yang harus Anda lakukan agar kamera Anda awet dan tahan lama:
1. Bersihkan lensa secara rutin
Bagian lensa adalah bagian terpenting dari setiap kamera apapun, termasuk dashcam. Oleh karena itu, Anda perlu memastikan bahwa lensa perangkat Anda dalam keadaan bersih sehingga bisa menangkap cahaya dan menampilkan gambar yang direkam.
2. Cek kondisi kabel dan posisi kamera
Masalah konektivitas ke sumber energi merupakan salah satu masalah yang sering terjadi dalam penggunaan perangkat ini. Untuk memastikan kamera sudah terhubung dengan baik, pastikan Anda memeriksa kabel perangkat setiap kali menyalakan mobil.
3. Ganti SD card kalau mulai error
Penyimpanan dengan SD Card tidak jarang mengalami kendala seperti rekaman tidak tersimpan atau file rusak. Jika hal ini mulai sering terjadi, pastikan untuk segera mengganti SD card dengan yang baru.
4. Update Firmware
Lakukan pembaruan software atau firmware secara berkala untuk operasional yang lebih lancar. Hal ini juga akan menghindarkan Anda dari potensi rekaman error, tidak tersimpan, atau kendala lainnya karena firmware yang tidak diperbarui.
5. Hindari suhu ekstrem
Ketika kendaraan Anda menggunakan kamera, pastikan Anda tidak memarkir kendaraan dalam keadaan yang panas untuk waktu yang lama. Suhu yang terlalu panas dapat merusak komponen dashcam, menyebabkan rekaman rusak, dan menyebabkan perangkat mati/restart.
Penggunaan Dashcam di Mata Hukum Indonesia
Hingga saat ini, sebenarnya tidak ada hukum khusus yang membahas penggunaan dashcam secara khusus di Indonesia. Meski demikian, ada beberapa UU yang berkaitan dengan penggunaan rekamannya yang dianggap sebagai dokumen elektronik.
1. UU Perlindungan Data Pribadi No. 27 tahun 2022
Jika rekaman dashcam memuat identitas seseorang, maka hal tersebut merupakan data pribadi yang dilindungi oleh UU Perlindungan Data Pribadi UU PDP) No.27 Tahun 2022. Oleh karena itu, menyebarluaskan rekaman tersebut merupakan bentuk pelanggaran privasi dan UU PDP.
2. UU Informasi dan Transaksi Elektronika (UU ITE) No.1 Tahun 2024
Informasi yang terekam dalam dashcam dianggap sebagai dokumen elektronik yang dapat dijadikan barang bukti yang sah di mata hukum. Oleh karena itu, Anda bisa menjadikan rekamannya sebagai bukti jika ada kecelakaan atau kejahatan yang terjadi di jalan.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan
Meskipun tidak secara spesifik membahas dashcam, aturan ini beberapa kali membahas tentang penggunaan aksesoris yang harus tidak menghalangi pandangan pengemudi. Selain itu, perangkat juga harus tidak menghalangi pengeoperasian kendaraan.
Berdasarkan UU di atas, pastikan Anda hanya menggunakan rekaman dari dashcam untuk kepentingan personal agar tidak melanggar privasi orang lain. Anda juga dapat menggunakan rekaman ini sebagai barang bukti elektronik ketika ada kecelakaan atau insiden di jalan raya.
Bagaimana peraturan mengenai dashcam di negara lain?
Di beberapa negara seperti Korea Selatan, dashcam termasuk aksesoris wajib yang harus dibeli ketika Anda membeli mobil baru. Namun di sebagian besar negara, penggunaan perangkat ini disarankan, namun dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Menyebarkan dan menyalahgunakan rekaman dashcam bisa dikenai sanksi serius di banyak negara. Oleh karena itu, penggunaannya memang hanya terbatas untuk kebutuhan pribadi atau menjadi barang bukti jika ada pelanggaran hukum.
Tips Memilih Dashcam yang Tepat
Bagi Anda yang ingin melakukan pembelian perangkat ini untuk pertama kali, Anda perlu mempertimbangkan berbagai hal. Berikut adalah panduan dalam memilih dashcam yang bisa Anda ikuti.
1. Prioritaskan resolusi kamera
Resolusi kamera yang umum digunakan adalah Full HD (1080p). Resolusi ini sudah menghasilkan gambar yang cukup jelas untuk dokumentasi dan barang bukti jika ada kecelakaan atau insiden di jalan raya.
2. Pastikan kapasitas penyimpanan
Jika Anda membutuhkan perangkat ini untuk penggunaan standar, kapasitas penyimpanan 32GB akan sudah mencukupi. Jika Anda membutuhkan perekaman untuk jangka yang lebih panjang, penyimpanan dengan kapasitas 64GB mungkin lebih sesuai untuk Anda.
3. Pertimbangkan fitur tambahan
Saat ini banyak dashcam yang sudah dilengkapi berbagai fitur tambahan seperti night vision, parking mode, loop recording, hingga penyimpanan Cloud. Pilihlah kamera armada dengan fitur-fitur yang sesuai dengan kebutuhan armada Anda.
4. Rekomendasi dashcam terpercaya
Salah satu rekomendasi dashcam terpercaya adalah Non-AI Vision dan AI Vision dari Cartrack. Kamera ini tersedia dalam jenis single channel maupun dual channel sehingga bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan Anda.
5. Sesuaikan dengan kebutuhan
Penggunaan kamera dasbor untuk kendaraan bisnis membutuhkan sistem yang lebih kompleks dibandingkan untuk penggunaan pribadi. Anda bisa menggunakan fleet dashcam dari Cartrack yang sudah terhubung dengan Fleet Management System.
Baca Juga: Solusi Efisiensi Armada dengan Teknologi Kamera AI Terdepan
Rekomendasi Dashcam dan AI Camera untuk Armada
Lebih dari sekadar dashcam, Cartrack menawarkan dua solusi pemantauan kamera untuk armada operasional Anda, yaitu AI Vision dan Non-AI Vision. Keduanya merupakan fleet camera yang terhubung langsung dengan Fleet Management System dari Cartrack.
AI Vision
Solusi pemantauan pengemudi di mana sistem akan memberikan peringatan langsung jika kamera AI mendeteksi perilaku berkendara berisiko. Beberapa perilaku yang memicu peringatan suara dari sistem ini adalah:
-
Jarak kendaraan terlalu dekat dengan kendaraan di depan
-
Penggunaan ponsel selama berkendara
-
Sopir yang tidak fokus dan kelelahan
-
Penumpang yang masuk saat mesin sudah menyala
-
Penutupan kamera oleh pengemudi
-
Sabuk pengaman tidak terpasang.
Non-AI Vision
Kamera ini memungkinkan Anda untuk memantau pengemudi, jalanan, sekaligus kendaraan secara menyeluruh. Rekaman dari perangkat ini juga dapat menjadi bukti untuk investigasi insiden, klaim asuransi, hingga perlindungan armada bisnis Anda.
Meskipun tidak menggunakan kamera AI, Anda tetap bisa melakukan live-streaming kondisi kendaraan atau jalanan selama perjalanan. Selain itu, Anda juga bisa meminta rekaman untuk kejadian tertentu secara remote untuk berbagai kebutuhan.
FAQ mengenai Dashcam
-
Dashcam gunanya untuk apa?
Fungsi dashcam adalah untuk merekam aktivitas kendaraan selama perjalanan. Rekaman yang tersimpan dapat menjadi bukti terjadinya kecelakaan, pelanggaran lalu lintas, ataupun insiden lain di jalan raya.
-
Apakah dashcam melanggar privasi?
Tidak, selama digunakan secara bertanggung jawab untuk kepentingan pribadi, hukum, dan asuransi. Meski demikian, menyebarkan rekaman dashcam ke media sosial tanpa menyamarkan identitas orang/kendaraan adalah perbuatan melanggar privasi dan hukum yang berlaku.
-
Apakah rekaman dashcam bisa jadi bukti hukum?
Ya, bisa. Rekaman yang tersimpan pada dashcam merupakan dokumen elektronik sehingga dapat dijadikan barang bukti yang sah di mata hukum. Hal ini sesuai dengan UU Informasi dan Transaksi Elektronika (UU ITE) No.1 Tahun 2024.
-
Apakah dashcam termasuk CCTV?
Serupa, tetapi tidak sama. Dashcam merupakan kamera kendaraan yang digunakan untuk memantau kondisi dan situasi di depan kendaraan. Sementara CCTV merupakan kamera pengawas yang digunakan untuk memantau area tetap seperti ruangan, gedung, maupun jalan umum.
-
Dashcam pakai memori apa?
Umumnya dashcam menggunakan kartu memori MicroSD. Meski demikian, beberapa perangkat yang lebih canggih memungkinkan penyimpanan rekaman ke Cloud atau memori internal.
Bagi kendaraan operasional bisnis, dashcam tidak hanya berguna untuk merekam perjalanan, tetapi juga memantau perilaku berkendara pengemudi. Selain itu, rekaman dashcam bisa digunakan sebagai barang bukti elektronik yang sah jika ada insiden di jalan raya.
Penggunaan dashcam perlu Anda pertimbangkan sebagai pemilik atau pengelola armada kendaraan operasional bisnis. Lengkapi formulir berikut untuk informasi lebih lengkap tentang solusi kamera AI & Non-AI Vision dari Cartrack!